[ad_1]

JAKARTA – Menjaga aktivitas fisik saat menjalani puasa dapat meningkatkan aliran oksigen dalam tubuh serta mempercepat metabolisme.

Berolahraga selama puasa membutuhkan perencanaan khusus agar tidak berdampak buruk pada kesehatan.

Misalnya, menyesuaikan waktu dan durasi olahraga, seperti setelah sahur atau sebelum berbuka, atau beberapa jam setelah berbuka untuk hasil yang optimal.

Menurut anjuran Kementerian Kesehatan, idealnya olahraga dilakukan setiap hari, tetapi jika tidak memungkinkan, 2-3 kali seminggu sudah cukup, dengan durasi minimal 30-50 menit.

Olahraga yang disarankan termasuk aktivitas ringan seperti jogging, bersepeda, atau bermain basket atau bulutangkis, serta latihan kekuatan otot dasar.

Sebelum memulai, penting untuk melakukan pemanasan dan mengakhiri dengan pendinginan untuk mencegah cedera.

[ad_2]

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *