Timnas lakukan konsolidasi pejuang perubahan untuk menangkan AMIN

“Kami dari Timnas AMIN mengundang seluruh pejuang perubahan pasangan AMIN yang ada di dalam negeri dan luar negeri,” kata Kapten Timnas AMIN Marsekal Madya TNI Purn. Muhammad Syaugi di Jakarta, Sabtu.

Syaugi mengatakan bahwa sukarelawan yang saat ini diberi nama pejuang perubahan berjumlah 959 simpul, dan setiap simpul mencakup lebih dari 34 provinsi di Indonesia, selain itu juga ada perwakilan luar negeri.

Menurut dia, saat ini pejuang perubahan itu telah diberikan mandat secara resmi oleh Timnas AMIN dengan dikeluarkannya surat keputusan (SK) bagi para pejuang yang terdaftar.

Ia melanjutkan dengan adanya SK tersebut diharapkan perjuangan para sukarelawan mendapatkan pengakuan dan legitimasi, namun yang terpenting yaitu bergerak mengajak masyarakat memenangkan pasangan AMIN.

“Kami mengonsolidasikan dengan diberikan surat pengakuan sebagai pejuang perubahan pasangan 01. Sehingga dalam gerakan mereka mengusung pasangan AMIN ini betul-betul terdaftar dan terkonsolidasi,” ujarnya.

Baca juga: Timnas AMIN: Kami tidak punya uang untuk bayar “influencer”

Syaugi menjelaskan bahwa adanya konsolidasi pejuang perubahan juga dalam rangka mengetahui sebaran para sukarelawan di Indonesia.

“Sehingga kami di Timnas ini bisa melihat sebaran sampai di mana, apa yang mereka lakukan, seluruh relawan ini untuk bersatu,” katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin (13/11) menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Timnas AMIN yakin sukarelawan Tiktoker tak gunakan hoaks di medsos

Baca juga: Sejumlah advokat dari 35 wilayah bergabung jadi THN AMIN Jateng

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2024