[ad_1]
Survei itu menilai Anies, yang vokal dalam mengkritik Joko Widodo (Jokowi), merupakan kandidat paling tepat untuk menggantikan Jokowi sebagai presiden Indonesia.
“Baswedan, seorang kritikus terkemuka terhadap Presiden Joko Widodo mendapat nilai tertinggi yaitu 33 dari 17 ekonom dan analis pasar ketika ditanya siapa yang menurut mereka paling baik memimpin Indonesia,” tulis The Business Times, dikutip pada Kamis, 18 Januari 2024.
Posisi kedua pada survei ditempati oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 29 Poin. Sedangkan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menduduki peringkat terakhir dengan 28 poin.
Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang melibatkan lebih dari 204 juta pemilih itu diprediksi akan berlangsung lebih panjang. Seorang pemimpin nantinya akan dipilih untuk mengawasi perekonomian yang bernilai lebih dari US$1 triliun.
Survei itu juga mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia mampu tumbuh lebih tinggi dari 5 persen jika Anies memenangkan Pilpres 2024. Presiden Jokowi gagal mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen, sesuai janji politiknya.
Survei ini dilakukan pada awal Januari 2024, saat survei-survei lain yang dilakukan lembaga di Indonesia menempatkan elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di posisi pertama.
Seperti diketahui, Prabowo mengangkat putra Jokowi sebagai pasangannya untuk menduduki jabatan puncak. Keputusan tersebut sontak memicu tuduhan bahwa Jokowi sedang membangun sebuah dinasti politik.
Terlebih, Prabowo dan Gibran pun berjanji untuk melanjutkan kebijakan Jokowi. Termasuk di antaranya adalah hilirisasi mineral dan pembangunan ibu kota baru atau IKN senilai US$34 miliar atau sekitar Rp 530 triliun.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((SUR))
[ad_2]
Source link