[ad_1]

Surabaya, 13 Januari 2024

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meninjau pembangunan Rumah Sakit UPT Vertikal Surabaya pada Sabtu (13/1/2024). Ia berharap rumah sakit vertikal tersebut mampu menjadi rumah sakit super hub untuk layanan kanker, jantung, dan stroke di Indonesia.

Menkes Budi dan rombongan meninjau langsung ke lantai 7 gedung A atau gedung utama. Rencananya, RS Vertikal Surabaya bakal memiliki empat gedung, yaitu gedung utama, gedung khusus untuk stroke, gedung khusus untuk kanker, dan gedung khusus untuk melayani penyakit jantung.

“Harapan saya rumah sakit ini nanti akan menjadi super hub di mana rumah sakit- rumah sakit besar yang kita bangun di Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, kalau butuh rujukan pelayanan yang lebih spesifik bisa datang ke sini,” ujar Menkes Budi, Sabtu (13/1/2024).

Selain di Surabaya, Kemenkes juga membangun RS yang sama untuk pelayanan kanker, jantung, dan stroke di Makassar, Sulawesi Selatan. RS tersebut diharapkan juga mampu menjadi super hub untuk Maluku, Papua, Sulawesi, dan Kalimantan.

Gedung RS UPT Vertikal Kemenkes ini akan memiliki empat tower atau gedung yang terdiri atas tower A sebagai medical center atau gedung utama, tower B untuk spesialis jantung, tower C untuk spesialis otak, dan tower D untuk spesialis kanker.

RS Vertikal ini merupakan wujud transformasi layanan kesehatan. Transformasi layanan kesehatan di Indonesia mencakup transformasi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan Kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, dan teknologi kesehatan.

RS Vertikal juga untuk mendukung program Kemenkes dalam mempercepat pemerataan pelayanan rumah sakit. RS UPT Vertikal ini akan menjadi pendatang baru (newcomer) dari 408 rumah sakit yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.

Lokasi pembangunan RS UPT Vertikal Kementerian Surabaya ini berada di Jalan Indrapura Nomor 17, Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, dengan total luas lahan 5,24 hektare.

Pembangunan RS UPT Vertikal ini merupakan Program Prioritas Nasional Bidang Kesehatan yang sesuai dengan Rencana Kerja Kementerian Kesehatan Tahun Anggaran 2022-2024.

Pembangunan RS UPT Vertikal di Surabaya didesain untuk dapat memberikan layanan komprehensif, khususnya penyakit katastropik, secara paripurna mulai dari diagnostik, terapetik, hingga rehabilitatif. Pembangunan RS UPT Vertikal juga untuk bersaing dengan rumah sakit lain di Asia.

Pembangunan RS UPT Vertikal di Jawa Timur, khususnya di Surabaya, merupakan wujud tanggung jawab Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan rujukan tersier yang bermutu dan terjangkau; serta melayani masyarakat di Provinsi Jawa Timur dan seluruh masyarakat Indonesia.

Dasar penetapan lokasi RS UPT Vertikal di Surabaya karena memiliki aksesibilitas yang baik dari berbagai daerah di Indonesia. Selain memiliki rute langsung penerbangan udara yang cukup banyak, termasuk jalur-jalur internasional ke dan dari Asia, Eropa, Amerika, Australia.

Dengan kemudahan aksesibilitas ini, RS UPT Vertikal Surabaya dapat mengurangi beban antrean layanan jantung, kanker dan stroke di wilayah Jawa. Selain itu, RS UPT Vertikal Surabaya dapat memperluas jangkauan layanan dalam skala Nusantara.

Keberadaan RS UPT Vertikal di Surabaya akan memperkuat sistem pelayanan kesehatan rujukan yang sudah ada. Rumah Sakit UPT Vertikal ini juga akan dikembangkan menjadi RS Pendidikan yang melaksanakan fungsi edukasi, pusat penelitian, dan pengembangan kesehatan.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email kontak@kemkes.go.id.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid

[ad_2]

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *