Harap-harap Cemas Menanti Hasil Pilpres 2024, Investor Asing Ingin Presiden Baru Dukung Hilirisasi

Kamis, 25 Januari 2024 | 10:15 WIB

Alfida Rizky Febrianna / AD

Jakarta, Beritasatu.com – Investor asing tengah harap-harap cemas menanti hasil pemilihan presiden (pilpres) yang akan ditentukan pada 14 Februari 2024 mendatang. Pasangan calon (paslon) yang mendukung penuh keberlanjutan hilirisasi dinilai menjadi pilihan favorit para investor asing.

“Saya mungkin mewakili investor asing, karena saya banyak bicara dengan investor asing. Bagi Investor asing yang penting hilirisasi jalan terus,” kata Kepala Riset CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, Hadi Soegiarto, dalam acara “Regional Sharia Investing Symposium 2024″ di main hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (24/1/2024)

Hadi mengatakan, investor asing sebenarnya tidak menilai paslon calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, 2 atau 3 lebih baik dari yang lainnya. Namun, investor asing akan mendukung paslon yang akan menguntungkan berjalannya bisnis mereka ke depannya.

“Menurut saya, investor melihat pemilu ini dari IHSG dan efeknya bisa dibilang jangka menengah dan panjang. Susah untuk investor sebagai pelaku pasar memilih 1,2 dan 3 mana yang lebih baik. Karena yang hal penting dibahas oleh ketiga paslon,” tutur Hadi.

Hadi juga menyampaikan, investor asing cenderung menginginkan agar kebijakan presiden terpilih mendatang tidak banyak berubah dari pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini.

“Jadi saya rasa, selama itu dijalankan, enggak ada masalah. Apakah program tertentu efeknya besar, mungkin berbeda-beda sedikit dari masing-masing paslon. Saya rasa, jika tidak ada yang mengubah persepsi secara drastis, enggak ada masalah,” kata dia.

Lebih jauh, Hadi memetakan sejumlah arah kebijakan yang sama-sama dijunjung oleh ketiga paslon, antara lain, yakni hilirisasi, industrialisasi dan penciptaan lapangan kerja, ketahanan pangan, pendapatan pemerintah, serta layanan kesehatan dan pendidikan.

Ada pun agenda kunci masing-masing paslon, antara lain:

1. Anies-Cak Imin
Paslon nomor urut satu ini menekankan progam soal kebebasan berekspresi, proses pembuatan hukum yang transparan, pertumbuhan ekonomi yang merata antar wilayah, mempromosikan kota-kota tier-2 menjadi pusat ekonomi baru. dan mengevaluasi kembali alokasi anggaran IKN Nusantara.

2. Prabowo-Gibran
Paslon nomor urut dua ini menekankan program terkait kesinambungan kebijakan, susu gratis untuk 82 juta penerima, food estate, Ibu Kota Nusantara (IKN Nusantara,) produk buatan Indonesia, dan meningkatkan tax ratio.

3. Ganjar-Mahfud MD
Paslon nomor urut tiga ini menekankan program menyangkut pertumbuhan PDB sebesar 7%, mengurangi kesenjangan digital, pendidikan gratis hingga sekolah dasar, program “satu keluarga berpendapatan rendah, satu gelar sarjana”, dan program “satu desa, satu kesehatan profesional dan klinik”.