[ad_1]
Jumat, 5 Januari 2024 | 12:47 WIB
Whisnu Bagus Prasetyo / WBP
Ilustrasi pemungutan suara. (Antara)
Jakarta, Beritasatu.com – Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 akan lebih baik berlangsung dalam satu putaran dibandingkan dua putaran. Jika pilpres selesai lebih cepat, akan bagus buat kepentingan rakyat dan investasi.
“Untuk kepentingan rakyat bagus, karena ketika pilpres selesai, ada kestabilan ekonomi dan kepastian investasi,” kata akademisi Ujang Komarudin saat dihubungi Beritasatu.com, Jumat (5/1/2024).
Dia mengatakan Pilpres 2024 satu putaran juga akan menghemat anggaran negara sekitar Rp 17 triliun untuk KPU dan anggaran pendukung lainnya, seperti keamananan dan lainnya sekitar Rp 10 triliun. “Apakah satu putaran lebih baik dari dua putaran, berat, tetapi mungkin,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review ini
Dia mengatakan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa saja memenangi Pilpres 2204 satu putaran jika mesin partai dan relawannya memaksimalkan kampanye untuk mendapatkan simpati rakyat.
“Membantu rakyat dengan riil, kalau itu bisa dilakukan, maka satu putaran bisa terjadi,” kata dia.
Sementara debat ketiga Pilpres 2024 digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Pada debat kali ini, para capres, yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo akan beradu gagasan bertemakan pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional. Ada 11 panelis dalam debat ketiga ini.
Simak berita dan artikel lainnya di
Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Bagikan
[ad_2]
Source link