[ad_1]

WISATA olahraga atau sport tourism sangat cocok bagi Anda yang menginginkan sensasi liburan yang berbeda. Selain menyegarkan pikiran, wisata olahraga juga sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Akademisi Fakultas Filsafat, Universitas Katolik Parahyangan, Syarif Maulana mengatakan, wisata olahraga juga sangat cocok bagi penderita gangguan mental.

Kegiatan healing yang dipadukan dengan berolahraga, karena selain memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh juga baik untuk kejiwaan atau psikologi manusia.

“Untuk dapat menjalankan olahraga secara maksimal dan konsisten, siapapun mesti bisa untuk sementara waktu melepaskan diri dari kesibukan yang mengikat,” ungkap Syarif dalam keterangannya kepada Okezone, Rabu (17/4/2024).

Seseorang kata dia, perlu meluangkan waktu untuk beriwsata. Dengan berwisata, maka ia dapat melepaskan diri dari kepenatan akibat padatnya rutinitas pekerjaan.

Wisata Olahraga

(Foto: DrPrem)

“Demikian halnya dalam menikmati tourism atau pariwisata. Menurut Oxford English Dictionary, pariwisata diartikan sebagai bepergian untuk kesenangan atau bepergian yang menghasilkan keuntungan komersial bagi lokasi atau penyelenggara tourism,” terangnya.

“Pariwisata erat kaitannya dengan bepergian dalam waktu luang. Untuk menikmati pariwisata, agak sulit jika seseorang berada dalam kesibukan,” tambah Syarif.

Menurutnya, pariwisata dan olahraga harus diikat dalam satu konsep. “Waktu luang, olahraga, dan pariwisata dapat diikat dalam satu konsep yakni ‘bermain’,” kata dia.

“Meski berbeda secara jenis permainan, kedua kegiatan tersebut (wisata dan olahraga) sama-sama perwujudan dari manusia sebagai homo ludens yang dengan demikian menjadi penanda penting dalam gerak kebudayaan,” tutupnya.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno menyebut potensi sport tourism atau wisata olahraga di Indonesia bisa membangkitkan ekonomi sekaligus membuka lapangan pekerjaan.


Follow Berita Okezone di Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Saya sendiri adalah penggiat sport tourism. Saya mengikuti wisata olahraga terutama setelah saya aktif dari sisi prestasi, dulu aktif di beberapa cabang olahraga. Tapi saya juga melihat peluang di wisata olahraga atau sport tourism,” ujar Sandi saat menjadi pembicara dalam seminar virtual bertema ‘Mengelola Peluang dan Tantangan Besar untuk Pemuda Indonesia dalam Mengembangkan Pariwisata Olahraga’ beberapa waktu lalu.

Sandi mengaku dulu pernah aktif di bola basket, atletik, PASI, PSSI. Dirinya melihat bahwa ternyata ada sisi-sisi yang sangat luas yang bisa dimanfaatkan untuk membangun bangsa dari sport tourism.

Infografis Danau Toba

“Dan ini ternyata merupakan tugas kami di Kemenparekraf. Menurut data UNWTO (United Nations World Tourism Organization) bahwa wisata olahraga adalah wisata yang meningkat secara signifikan. Definisinya adalah semua bentuk keterlibatan aktif maupun pasif kegiatan olahraga, rekreasi adalah salah satunya,” pungkasnya.

[ad_2]

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *