[ad_1]


Makassar

Semua orang tentunya mempunyai hajat kepada Allah SWT. Maka dari itu, umat muslim dapat memohon doa kepada Allah SWT melalui sholat hajat.

Sholat Hajat adalah shalat sunnah yang dapat dikerjakan kapan saja. Namun, akan lebih baik apabila dikerjakan pada malam hari.

Lantas, bagaimana niat dan tata cara pelaksanaan sholat Hajat? Simak berikut penjelasannya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Niat Sholat Hajat

Berikut niat sholat hajat yang dikutip dari situs Nahdlatul Ulama:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Arab Latin: Ushallī sunnatal hājati rak’ataini adā’an lillāhi ta’ālā.

Artinya: Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT.

Tata Cara Sholat Hajat

Berikut tata cara sholat hajat yang dinukil dari buku Shalat Hajat Kunci Meraih Kesuksesan oleh Ghaida Halah Ikram:

1. Niat sholat hajat di dalam hari (aku niat sholat sunnah hajat karena Allah)
2. Takbiratul ihram
3. Membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan surah Al-Fatihah, kemudian membaca salah satu surah di dalam Al-Quran
4. Ruku sambil membaca tasbih tiga kali
5. I’tidal sambil membaca bacaannya
6. Sujud yang pertama sambil membaca tasbih tiga kali
7. Duduk antara dua sujud sambil membaca bacaannya
8. Sujud yang kedua sambil membaca tasbih tiga kali
9. Setelah rakaat pertama, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara di atas, kemudian tasyahud akhir. Setelah itu, membaca salam dua kali
10. Jika dilaksanakan sebanyak empat rakaat dengan satu salam, setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahud awal, lanjutkan rakaat ketiga dan keempat, lalu tasyahud akhir dan membaca salam dua kali.

Doa Setelah Sholat Hajat

Setelah mengerjakan sholat hajat, selanjutnya membaca doa berikut:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الْعَلِيمُ الْكَرِيمُ سُبْحَانَ اللَّهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ أَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَوَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْعِصْمَةَ مِنْ كُلِّ ذَنْبِ وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرِّ وَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ وَأَسْأَلُكَ الْعُلَى مِنَ الْجَنَّةِ لَا تَدَعْ لِي ذَنْبًا إِلَّا غَفَرْتَهُ وَلَا هَمَا إِلَّا فَرَّجْتَهُ وَلَا دَيْنَا إِلَّا قَضَيْتَهُ بي وَلَا حَاجَةً مِنْ حَوَائِجِ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ إِلَّا قَضَيْتَهُ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ.

Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha lembut dan Maha Penyantun. Maha suci Allah, Tuhan Pemelihara Arsy Yang Maha agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu, dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa diriku, melainkan Engkau ampuni; dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar; dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Paling Pengasih dan Penyayang.”

Dzikir Setelah Sholat Hajat

Setelah selesai sholat hajat dan membaca doa tersebut, akan lebih baik melanjutkan membaca dzikir. Lebih utama membaca istighfar minimal 100 kali. Berikut bacaan istighfar yang dianjurkan:

Arab Latin: Astaghfirullâhal ‘azhîm rabbi min kulli dzanbin wa atûbu ilaih” (Saya memohon ampunan kepada Allah Tuhan Yang Mahaagung dari setiap dosa dan saya bertobat kepada-Nya). Setelah membaca is- tigfar, membaca shalawat Nabi minimal 100 kali, “Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin shalâ- tar-ridha wardha ‘an ashhâbihir-ridhår-ridha.

Artinya: Wahai Tuhanku, limpahkan kesejahteraan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad Saw., kesejahteraan yang diri- dhai, dan ridhailah sahabat-sahabat beliau semuanya.

Setelah itu, bisa dilanjutkan dengan memohon apa yang menjadi hajat kita kepada Allah dengan khusyuk sambil bersujud, serta memperbanyak membaca: “Lâ ilaha illâ anta subhânaka innî kuntu minazh-zhâlimîn.

Artinya: Tiada Tuhan yang patut disembah melainkan hanya Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku ini adalah dari golongan orang-orang yang berbuat aniaya.”

Waktu Sholat Hajat

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kalau sholat hajat bisa dikerjakan kapan saja. Tapi akan lebih kalau dilaksanakan pada malam hari.

Imam Al-Hakim mengatakan, ketika hendak melakukan shalat hajat, lebih baik mandi terlebih dahulu. Kenakan pakaian bersih, lalu sholatlah menjelang fajar (subuh). Kemudian berniat agar dikabulkan seluruh permintaan yang diinginkan. Apabila Allah SWT menghendaki, insya Allah keinginan kita akan terkabulkan.

Demikian niat sholat hajat serta doa dan tata cara pelaksanaannya. Semoga membantu, detikers.

Simak Video “Heboh Caleg di Gorontalo Minta Warga Kembalikan Uang Rp 75 Juta
[Gambas:Video 20detik]
(alk/alk)

[ad_2]

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *