[ad_1]
Jakarta, ruangenergi.com- Dikabaran kontraktor kontrak kerjasama ENI Indonesia yang ada di bawah pengawasan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), mengajukan permohonan pemberian persetujuan untuk pengadaan bagi percepatan produksi Geng North-1, seperti pengadaan untuk front engineering end design (FEED), engineering procurenment and construction (EPC) dan lain sebagainya.
ENI Indonesia melihat betapa potensi migas di North Ganal bagus untuk segera diproduksikan.
“Berkacamata dari pengalaman ENI SPA, induk usaha dari ENI Indonesia, yang sukses melakukan percepatan produksi di lapangan migas di Mesir, perusahaan itu berkeinginan agar Geng North di Indonesia bisa dipercepat produksinya,” kata sumber ruangenergi.com di lingkup migas, Kamis petang (20/12/2023) di Jakarta.
Menurut Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf, langkah ENI Indonesia itu prosedur biasa saja.
“Ya seperti prosedure biasa saja, hanya proses-prosesnya lebih dipercepat,” kata Nanang menanggapi pertanyaan ruangenergi.com Kamis petang (21/12/2023) di Jakarta, terkait adanya percepatan yang diajukan ENI Indonesia.
Dalam catatan ruangenergi.com, Eni North Ganal Ltd berhasil melakukan tajak sumur eksplorasi Geng North-1 pada hari Jumat, 21 Juli 2023. Sumur eksplorasi Geng North-1 merupakan sumur eksplorasi Deep Water Drilling pertama yang tajak di tahun 2023 dengan kedalaman laut sedalam 1952 m yang terletak di perairan dalam lepas pantai Cekungan Kutai, ± 60 km dari Timur pantai Kalimantan dan sekitar 130 km dari fasilitas Bontang, Kalimantan Timur.
[ad_2]
Source link