[ad_1]

Morowali – Sebanyak 59 orang dilaporkan menjadi korban ledakan tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). 18 orang di antaranya tewas dan 41 orang lainnya masih menjalani perawatan.

Ledakan tungku smelter PT ITSS di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) awalnya dilaporkan menewaskan 13 orang pekerja usai kejadian pada Minggu (24/12). Namun hingga Selasa (26/12), jumlah korban bertambah menjadi 18 orang.

Kapolres Morowali AKPB Suprianto mulanya memperbarui data korban dari 13 menjadi 16 orang. Dia menyebut tambahan korban tewas merupakan korban yang mengalami luka berat dan sempat dirawat di RSUD Morowali.

“Ada 3 (korban luka berat yang meninggal hari ini di rumah sakit)” ujar AKBP Suprianto kepada detikcom, Senin (25/12).

Suprianto kembali memperbaharui data korban tewas dari 16 orang menjadi 18 orang. Dua korban meninggal tersebut merupakan tenaga kerja asing (TKA) asal China.

“Iya (tambahan 2 korban meninggal)” ujar AKBP Suprianto saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (26/12).

Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Djoko Wienartono mengatakan ada 59 oranng pekerja yang menjadi korban dalam insiden tersebut. Saat ini, masih ada 41 korban luka ringan hingga berat yang mejalani perawatan.

“Ada 59 orang korban. Kemudian luka berat 24 orang dirawat di rumah sakit Morowali, kemudian luka sedang 12 orang dirawat di klinik IMIP, kemudian luka ringan ini, rawat jalan bisa pulang ke rumah masing-masing mereka,” terang Kombes Djoko.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya..

Simak Video “Polisi Hentikan Sementara Operasional PT ITSS Usai Ledakan Tungku

(hsr/hsr)

[ad_2]

Source link

One thought on “Korban Tewas Tragedi Ledakan Tungku Smelter PT ITSS Morowali Capai 18 Orang”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *